1 Januari 2014. Pagi pembuka tahun baru 2014.. Hujan rintik-rintik. Garasi Iwan, tempat BioBemo si oren dan pinki parkir, basah. Ardi, petugas kebersihan DKI yang sedang libur, bersama pak Sikin menyapu, mengatur ban-ban dagangan, sampai kandang burung ke samping. Ruang terbuka di sebelah Gedung Bisnis Indonesia itu mulai terlihat ‘terang’.
Pak Hardy dan Agus, anaknya, datang berkunjung dari Bojong. Dijemput di Stasiun Karet oleh pak Mamat dengan bemonya yang tokcer dan bersih selalu itu. Pak Hardy banyak memberi masukan pada persoalan kelistrikan BioBemo. Pak Wardi dan Parjo ikut mendengarkan sedikit ‘logika’ listrik arus kecil dan besar.
Komponen penggerak kendaraan listrik Joddy sudah dikumpulkan di sana. Sistemnya yang menggunakan motor DC bertegangan 72V-150A, membuat pemasangan ke si pinki perlu modifikasi, baik dari segi ruang dan mekanik/elektris nya. Butuh contactor untuk maju mundur, mengingat pinki akan adopsi sistem direct-drive juga seperti si oren.
Sorenya, Farida mampir. Ia survey untuk teman-teman yang ingin kolaborasi membuat sesuatu di karet. Ia berencana mengajak Kang Beben, Jazz-goes-to-Kampung, untuk berbagi.
Pak Kinong mana? Beliau lagi sibuk keliling mencari as dan master rem bemo untuk si pinki.
Leave a Reply