2001_Mei_Edisi 124_Apotik Komik:
menghidupkan mural farhan!
Joni Faizal
Sudah satu bulan berlalu, karya mural Farhan terpampang di galeri publik. Seniman muda asal jember ini disela mengerjakan karyanya menceritakan perihal kerja paruh waktu saat kuliah. Pembuatan spanduk dengan teknik pemotongan kertas berbentuk teks dan gambar ternyata sangat dia kuasai betul. Dengan pengalaman tersebut Farhan lantas mencoba menuangkan gagasan visualnya di dinding ini. Pengalaman kerjanya ternyata sangat berkesan, dan biaya kuliah atuapun belanja buku-buku hingga ratusan judul sanggup tertutup dengan hasil kerjanya. Sebentar lagi karya ini akan dihapus dan perupa I Made Aswino Aji akan menggantinya. Tentunya Farhan tak perlu bersedih melihat karyanya hancur, sebab selama beberapa minggu terakhir para mahasiswa AKINDO Yogyakarta sempat mengabadikannya melalui video. Sesuai dengan konsep karya Farhan yang merespon penjual es cendol Yu Waring mereka pun bersusah payah untuk merekam kegiatan keseharian Yu Waring, mulai dari rumah, berjalan dengan gerobakmya, hingga berjualan es di depan galeri publik apotik komik. Tentunya karya video teman-teman AKINDO akan sangat menarik. Larena karya Farhan akan lebih menjadi satu kesatuan yang lebih hidup. Kita nantikan saja tayangannya di acara berbagi [aikon!].
Leave a Reply