Berpikiran terbuka itu konon menyehatkan jiwa.

Ingat Tragedi Mei 1998

Written in

by

Memperingati Tragedi berdarah di banyak kota di Indonesia itu dapat dilakukan dengan cara yang sederhana. Satu di antaranya adalah membuat dan menyatap Rujak Pare bunga Kecombrang. Pahit, pedas, dan wanginya hidangan itu benar-benar kontekstual dengan apa yang terjadi 25 tahun lalu. Harjanto Halim dari Perkumpulan Boen Hian Tiong menggagas Rujak Pare bunga Kecombrang dan memulai tradisi itu pada 13 Mei 2018.

Maaf.. Hanya dapat lontarkan jari tengah untuk para ‘binatang’ dan aparat keparat!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *