Ya betul, ini tram kuda, transport umum massal pertama di Batavia, kini
Jakarta, tahun sekitar 1850. Jaringan tram kuda kemudian menjadi tram
listrik, yang dibongkar zaman President Sukarno karena dianggap ‘kolonial’
dan diganti dengan Kopaja dan Metromini kita tercinta. Mungkin Busway
cerminkan keinginan nostalgi kepada zaman ‘tempo doeloe’.
Koleksi Varia Perpustakaan Nasional Republik Indonesia mencakup sejumlah
besar gambar, etsa, lito,
foto dan banyak karya lainnya yang menggambarkan Indonesia jauh sebelum dan sesudah Kemerdekaan pada tahun 1945. Karya-karya dalam koleksi ini tidak saja dibuat dan dikumpulkan oleh bangsa Belanda, tetapi juga oleh berbagai
bangsa lainnya yang sejak abad ke-17 singgah di Nusantara. Mereka
menggambarkan segala sesuatu yang mereka anggap luar biasa dan mengagumkan.
Koleksi ini terdiri dari sekitar 3000 karya, yang sebagian besar berasal
dari dan bercerita tentang Indonesia dan juga dari berbagai tempat lainnya
di seluruh dunia. Koleksi ini ditemukan kembali dan dikuakkan oleh sebuah
tim gabungan Indonesia-Belanda dengan bantuan finansial dari Belanda.
Sejumlah karya dari koleksi ini, yang sebagian besar belum pernah
diperlihatkan kepada masyarakat umum, serta berbagai benda bernilai sejarah
dan budaya. Pameran ini diproduksikan bersama Perpustakaan Nastional
Republik Indonesia dan Rijksmuseum Amsterdam. Kami ucapkan terima kasih
kepada Dutch Culture Fund.
Tempat: Erasmus Huis, Jl. H.R. Rasuna Said Kav. S-3, Kuningan, Jakarta
Selatan- 12950
Pembukaan: Senin, 29 Oktober 2007, 5 pm
Pameran: Selasa, 30 Oktober – Sabtu, 24 November 2007, 9.00 – 16.00
021 524 1069
Email: info@erasmushuis. or.id, maxdebruijn@ cbn.net.id
Website: http://www.mfa. nl/erasmuishuis
Leave a Reply